Ummat ini dikatakan "UMMAT TERBAIK"
Ummat ini dikatakan ummat terbaik bukan karena pergi ke makkah setahun dua kali,ummat ini dikatakan ummat terbaik bukan karena suaranya merdu membacakan Al-Qur'an, ummat ini dikatakan ummat terbaik bukan karena suara lantang menyampaikan khutbah.
Dia dikatakan terbaik "kun tum khaira ummah" kamu ummat terbaik.
"Ta'muruuna bil ma'ruf" kalau kau sanggup mengajak orang berbuat baik.
"Wa tan hauna 'anil munkar" kalau kau sanggup melarang perbuatan munkar.
Dia dikatakan terbaik "kun tum khaira ummah" kamu ummat terbaik.
"Ta'muruuna bil ma'ruf" kalau kau sanggup mengajak orang berbuat baik.
"Wa tan hauna 'anil munkar" kalau kau sanggup melarang perbuatan munkar.
Yang sanggup dengan tangannya, yang sanggup dengan kekuasaannya, yang sanggup dengan jabatannya, "Man ra'a minkum munkaaran" siapa diantara kalian melihat kemunkaran "fal yu ghayyirhu bi yadihi" robah dengan tangan. Ketika tanda tanganmu masih berlaku, ketika kekuasaan ada dalam genggaman tanganmu, pakailah dia menegakan Agama Allah.
Orang yang paling rugi adalah orang yang pernah menerima jabatan, orang yang pernah menerima kekuasaan, tapi tidak dipakai menolong agama Allah. Oleh sebab itu, bila kau oakai dia (jabatan) menolong agama Allah maka kau sudah menjadi orang terbaik.
Sholat dhuha, baik. Tapi itu bisa dilakukan siapa saja. Anak SD-pun bisa shalat dhuha.
Membaca Al-Qur-an, baik. tapi itu bisa dilakukan siapa saja. Anak TK-pun pandai membaca Al-Qur'an.
Sholat, membaca Al-Qur'an, puasa sunnah, baik. tapi itu bisa dilakukan siapa saja. Tapi ada perbuatan-perbuatan baik tidak bisa dilakukan semua orang, siapa itu? "Mengeluarkan Perda Syariah" hanya bisa dilakukan oleh orang-orang terpilih, para anggota legislatif, orang yang punya kekuasaan, eksekutif, yudikatif, yang punya kekuasaan diberikan Allah (pinjamkan) kekuasaan ditangannya, bukan sebagai kehormatan, bukan untuk minta dilayani, tapi sebagai cara (jalan) untuk menolong Agama Allah SWT.
***
0 Komentar Untuk "Ummat ini dikatakan "UMMAT TERBAIK""
Post a Comment